Tafsir via as-syihaby.blogspot.com
Nama Ibnu Katsir sudah tidak asing lagi, terutama di kalangan umat muslim. Ibnu Katsir terkenal dengan sosok ahli al-qur'an dan as-sunnah, beginilah biografinya.
Tercatat guru pertama Ibnu Katsir adalah Burhanuddin al-Fazari, seorang ulama penganut mazhab Syafi'i. Ia juga berguru kepada Ibnu Taymiyyah. Ibnu Katsir adalah seorang yang ahli tentang ilmu-ilmu al-Qur'an dan as-Sunnah, sejarah umat-umat terdahulu dan yang akan datang. Pada edisi kali ini kami akan mengupas secara ringkas biografi al-Hafizh Ibnu Katsir. Nama beliau tidak asing lagi di telinga kaum muslimin, simak biografi lengkapnya berikut ini.
Nama lengkap beliau adalah Abul Fida', Imaduddin Ismail bin Umar bin Katsir al-Qurasyi al-Bushrawi ad-Dimasyqi, lebih dikenal dengan nama Ibnu Katsir. Salah satu kitab tafsir al-Quran yang terkenal adalah kitab Tafsir al-Quran al-Adzim yang disusun oleh imam Ibnu Katsir, di bawah inilah biogfari ibnu katsir seorang ahli al-qur'an penyusun kitab tafsir paling populer.
Biografi Ibnu Katsir
Ibnu Katsir adalah seorang yang ahli tentang ilmu-ilmu al-Qur'an dan as-Sunnah, sejarah umat-umat terdahulu dan yang akan datang. Allah memberinya karunia berupa pandangan yang tajam dan mendalam tentang sunnatullah yang terjadi berkaitan dengan kemaslahatan, kerusakan, kemajuan, kemunduran serta kehancuran umat ini.Kitabnya, Tafsir Ibnu Katsir, merupakan kitab paling penting yang ditulis dalam masalah tafsir al-Qur'anul 'Adziim, paling agung, paling banyak diterima dan tersebar di tengah umat ini.
Beliau adalah Imam yang mulia Abul Fida' 'Imaduddin Isma'il bin "umar bih Katsir al-Quraasyi al-Bushrawi yang berasal dari kota Bashrah, Irak, kemudian menetap, belajar dan mengajar di Damaskus. Dilahirkan di Mijdal, sebuah tempat di kota Bashrah pda tahun 701 H (1302 M).
Ayah beliau adalah seorang khatib di kota itu.
Ayahnya meninggal ketika beliau baru berusia 4 tahun. Kemudian beliau diasuh oleh kakaknya, Syaikh 'Abdul Wahhab dan dialah yang mendidik beliau di usia dininya. Kemudian beliau pindah ke Damaskus, negeri Syam yand dijaga pada tahun 706 H, ketika beliau berusia 5 tahun.
1. Guru-Guru Ibnu Katsir
- Syaikh Burhanuddin Ibrahim bin'Abdirrahman al-Fazari (Ibnul Farkah), wafat 729 H.
- Isa bin al-Muth'im
- Ahmad bin Abi Thalib, (Ibnusy Syahnah)
- Ibnul Hajjar (wafat 730 H.)
- Bahauddin al-Qasim bin Muzhaffar ibnu 'Asakir, muhaddits Syam, wafat 723 H.
- Ibnu Asy-Syirazi
- Ishaq bin Yahya al-Amidi 'Afifuddin, ulama Ahafiriyyah, wafat 725 H.
- Muhammad Ibnu Zarrad
- Menyertai Syaikh Jamaluddin Yusuf bin az-Zaki al-Mizzi, wafat 742 H, Ibnu Katsir mendapat banyak faedah dan menimba ilmu darinya dan akhirnya menikahi puterinya.
- Syaikhul Islam Taqiyyuddin Ahmad bin 'Abdil Halim bin 'Abdis Salam bin Taimiyyah yang wafat pada 728 H.
- Syaikh al-hafidz, seorang ahli tarikh (sejarah), Syamsuddin Muhammad bin Ahmad bin 'Utsman bin Qayimaz adz-Dzahabi, wafat 728 H.
- Dan ulama Mesir yang memberi beliau ijazah adalah Abu Musa al-Qarafi, Abul Fath ad-Dabbusi, 'Ali bin 'Umar as-Sawani dan lain-lain.
2. Komentar Para Ulama Mengenai Ibnu Katsir
- Adz-Dzahabi: "Beliau adalah seorang Imam lagi pemberi fatwa, muhaddits yang pakar, faqih (ahli fikih) yang berwawasan luas, mufassir (ahli tafsir) dan memiliki banyak tulissan yang bermanfaat."(dalam al-Mu'jami al-Mukhashsh).
- Ibnu Hajar al-Atsqalani:" Beliau selalu menyibukkan diri dengan hadits, menelaan matan dan rijal hadits, beliau adalah orang yang memiliki hafalan yang banyak, kecerdasan yang bagus, memiliki banyak karya tulis semasa hidupnya dan telah memberikan manfaat yang sangat banyak kepada orang-orang sepeninggal beliau." (dalam ad-Duraar al-Kaaminah).
- Abul Mahasin Jamaluddin Yusuf Ibnu Saifuddi (Ahli sejarah): "Beliau ulama yang banyak berkarya, terus bekerja, meraup ilmu dan menulis, pakar dalam bidang fikih, tafsir dan hadits. Beliau mengumpulkan, mengarang, mengajar, menyampaikan hadits dan melulis. Beliau memiliki penelaahan yang luas dalam ilmu hadits, tafsir, fikih, Bahasa Arab dan ilmu-ilmu lainnya. Beliau mengeluarkan fatwa dan mengajar hingga beliau wafat, Beliau memiliki hafalan yang kuat dan tulisan yang bagus, ia telah mencapai puncak dalam ilmu sejarah, hadits dan tafsir.
3. Murid-Murid Ibnu Katsir
Ibnu Haji. Ia adalah seorang yang memiliki hafalan paling kuat terhadap matan-matan hadits. paling tahu tentang cacat-cacat hadits, perawi-perawinya, shahih dan dha'ifnya.Al-Hafidz al-Kabir 'Imaduddin, hafalannya banyak dan jarang lupa, pemahamannya baik, ilmu bahasa arabnya tinggi. Ia dikenal dengan kekuatan hafalan dan keelokan karangannya. Dan masih banyak lagi.
Ibnu katsir via rizhazashoppe.com
4. Karya-Karya Ibnu Katsir
- Kitab Tafsir al-Qur'an. Kitab ini adalah sebaik-baik kitab tafsir dengan riwayat, telah diterbitkan berulang kali dan telah diringkas oleh banyak ulama.
- Al-Bidaayah wan-Nihaayah (kitab sejarah-14 jilid), Di dalamnya disebutkan tentang kisah para Nabi dan umat-umat terdahulu, sirah Nabawiyyah, sejarah Islam hingga jamannya, ditambah denan pembahasan tentang fitnah dan tanda-tanda hari Kiamat serta keadaan pada hari akhir dan al-Malaahim (pertumpahan darah) dan telah ditahqiq oleh banyak ulama.
- At-Takmiil fii Ma'rifatits Tsiqaat wadh Dhu'afaa' wal Majaahil. Di dalamnya terangkum dua kitab dari tulisan guru beliau, al-Mizzi dan adz-Dzahabi, dengan disertai bebeapa tambahan yang bermanfaat dalam masalah al-Jarb wat ta'diil.
- Al-Hadyu was Sunan fii Ahaadiitsil Masaaniid was Sunan yang dikenal dengan nama Jaami' al-masaaniid. Di dalamnya merangkum Musnad Imam Ahmad bin Hanbal, al-Bazzaar, Abu Ya'la al-Mushili, Ibnu Abi Syaibah, beserta Kutubus-Sittah, yaitu Shahih Bukhari dan Shahih Muslim serta Kitab sunan yang empat.Beliau menyusunnya berdasarkan bab-bab fikih, dan baru-baru ini telah dicetak beberapa juz darinya.
- Thabaaqat asy-Syfi'iyyah dengan ukuran sedang disertai biografi Imam Syafi'i.
- Beliau mentakhrij hadits-hadits yang digunakan sebagai dalil dalam kitab at-Tanbiih fii Fiqh asy-Syafi'i.
- Memulai penulisan Syarah Shahih al-Bukhari dan belum sempat menyelesaikannya.
- Beliau menulis kitab bersar dalam masalah-masalah hukum tapi belum sempat menyelesaikannya, tulisannya sudah sampai pada bab haji.
- Ringkasan kitab al-Madkhal, karya al-Baihaqi, dan sebagian belum diterbitkan.
- Meringkas kitab 'Uluumul Hadits karya Abu 'Amr bin ash-Shalah yang beliau beri judul "Mukhtashar 'Ulumil Hadits."
- As-Siiraah an-Nabawiyyah yang panjang (bagian dari kitab al-Bidaayah)
- Risalah dalam masalah jihad yang diberi judul al-Ijtihaad fii Thalabil Jihaad, yang telah dicetak ulang beberapa kali.
5. Wafatnya Ibnu Katsir
Ibnu Hajar al-Atsqalani berkata: "Beliau kehilangan penglihatan di akhir hayatnya dan wafat di Damaskus Suriah pada tahun 774 H/1373 M. Semoga Allah mencurahkan rahmat seluas-luasnya kepda beliau dan menempatkan beliau di surga-Nya yang luas, amin.Demikian biografi mengenai ahli al-qur'an dan as-sunnah yaitu ibnu katsir, semoga biografi ini bisa menambah wawasan Anda dan bermanfaat.
No comments:
Post a Comment