Bukan Super Hero, Dia Hanya Manusia Biasa Tapi Tindakannya Sungguh Luar Biasa

Gambar pemuda baik hati dilansir dari facebook.com

Andai semua orang melakukan hal yang seperti pria ini, alangkah indahnya dunia.

Pemulung tua diklakson pengendara mobil karena jalannya lambat, seorang pria langsung turun dan ambil dan tindakan.

Foto-foto pria berbaju merah dan pria tua jadi sorotan di dunia maya akir-akir ini.



Kejadian tersebut diunggah oleh seorang fotografer, Denniz Futalan, melalui akun Facebook-nya pada 24 April 2018.

Peristiwa berawal saat Denniz melihat seorang pria tua yang mendorong gerobak roda tiga di kota Dumaguete, Filipina.

Pemulung tersebut tampak membawa banyak karung besar berisi barang yang telah dikumpulkan.

Pemulung tersebut mendorong gerobaknya dengan perlahan di jalan aspal yang kecil. Akibatnya, ia menyebabkan kemacetan di lokasi tersebut.

Meski pria tua itu terlihat kesusahan mendorong gerobak karena beban berat yang dibawanya, beberapa mobil di belakangnya justru mulai membunyikan klakson karena pria tersebut jalan terlalu lambat.

Mereka meminta si pemulung untuk keluar dari jalan.

Beruntung, masih ada pria yang peduli dan menolong kakek tersebut.



Pria yang belakangan diketahui bernama Jay Mongcupa ini awalnya naik kendaraan.

Melihat sang pemulung yang kesusahan, ia langsung berhenti dan turun. Jay berusaha membantu si pria tua mendorong gerobaknya ke tempat pengepul.

BACA JUGA: Prestasi Anak Muda Jaman Sekarang! Hukum Allah Saja Dipermainkan

Meski tak kenal, Jay tak segan berhenti dan membantu pemulung tersebut.



Tak sampai di situ saja, ketika tiba di tempat pengepul, Jay juga memberikan air minum pada sang pemulung.

Itu di luar negri, di Indonesia ada nggak ya?

Padahal di indonesia mayoritas adalah umat Muslim, dan sudah menjadi kewajiban muslim membantu sesama.

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ no:3289).

Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua, entah dimanapun.

Ketika melihat orang yang kesusahan segeralah membantu, jangan sampai malah membiarkan apalagi emosi dan memaki-maki seperti yang sering kita lihat di jalanan.